Blora, — Dalam upaya memperkuat komitmen terhadap kesetaraan gender, Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DINSOS P3A) menggelar Rapat Koordinasi Lembaga Penyedia Layanan Pemberdayaan Perempuan (LPLPP) bertempat di Resto Joglo Blora, Kamis (11/09/2025).
Rapat ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pengarusutamaan Gender (PUG) Tahun 2025, yang bertujuan untuk meningkatkan sinergi antar-lembaga penyedia layanan dalam menciptakan kebijakan dan program yang responsif gender.
Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari berbagai organisasi perempuan, OPD terkait, tokoh masyarakat, akademisi, dan, serta organisasi non-pemerintah yang aktif dalam isu-isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Kepala DinsosP3A Kabupaten Blora, Luluk Kusuma,dalam sambutannya menyampaikan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk memastikan seluruh program pembangunan di Kabupaten Blora memperhatikan perspektif gender.
“Pengarusutamaan gender bukan hanya isu perempuan, tapi merupakan strategi pembangunan yang harus melibatkan seluruh elemen masyarakat. Rapat koordinasi ini menjadi momentum untuk menyamakan persepsi dan langkah ke depan,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut, dibahas berbagai tantangan yang masih dihadapi, termasuk keterbatasan sumber daya, minimnya data terpilah gender, serta perlunya peningkatan kapasitas SDM di tingkat layanan.
Beberapa poin penting hasil rapat koordinasi antara lain:
Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) PUG Tahun 2025–2030.
Peningkatan koordinasi antar lembaga dalam penanganan kasus kekerasan berbasis gender.
Penguatan peran LPLPP sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
Peningkatan akses perempuan terhadap layanan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Rapat ditutup dengan komitmen bersama seluruh peserta untuk terus mendorong implementasi PUG secara menyeluruh di setiap sektor, demi mewujudkan Kabupaten Blora yang lebih adil dan setara gender.(RED-HB).