By haloblora.id 
Blora,- Bawaslu Kabupaten Blora menyelenggarakan sosialisasi Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), dalam Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 yang bertempat di De Garden Sukorame desa Tutup Kecamatan Tunjungan.Rabu(13-11-2024).
Hadir dalam Sosialisasi tersebut; Asisten 1 Agus Puji Mulyono, Pejabat Polres, Kodim0721//Blora, Yonif 410/Alg, Kordiv penanganan Pelanggaran Bawaslu Blora Irfan Syaiful Maskur, Gakkumdu Kabupaten Blora, BKN,BKD, dan Camat SE Kabupaten Blora.
Tujuan dari Sosialisasi Pengawasan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 sangat penting dalam memastikan pelaksanaan Pemilu yang adil dan transparan. Dengan fokus pada peningkatan kesadaran, pencegahan pelanggaran, serta dorongan partisipasi aktif masyarakat, kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan pemilu yang kondusif dan bebas dari intervensi yang tidak etis, terutama di kalangan ASN.
Komitmen para peserta dalam Sosialisasi Pengawasan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 menekankan pentingnya menjaga netralitas dan berperan aktif dalam pengawasan Pemilu menyatakan kesiapan untuk:
Menjaga netralitas, Tidak berpihak kepada calon atau partai politik manapun, serta mematuhi peraturan yang mengatur ketidakberpihakan. Aktif dalam pengawasan:
Berperan serta dalam mengawasi proses Pemilu untuk mencegah terjadinya pelanggaran, baik dalam bentuk politik uang, kampanye hitam, atau intimidasi.
Mengedukasi masyarakat, Membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Pemilu yang jujur dan adil, serta mendorong partisipasi dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu.
Komitmen ini merupakan wujud tanggung jawab bersama dalam menjaga integritas Pemilu dan memastikan hak suara masyarakat terlindungi.
Sementara itu SekDa Kabupaten Blora yang diwakili Asisten 1 Agus Puji Mulyono Kepada Media Halo Blora Menyampaikan," kami sudah sampaikan, aturan-aturan dan larangan- larangan dalam pemilu kada yang akan dilaksanakan tanggal 27 November, ASN adalah pelayan Publik, jadi ASN tidak boleh berpolitik praktis, artinya ASN, tidak boleh ikut berkampanye atau mendukung salah satu Paslon". pungkasnya. (RED-HB).