By haloblora.id 
Blora, – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menggelar kegiatan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) pada hari Minggu, (13/07/2025) bertempat di Pendopo Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pola hidup sehat sebagai langkah preventif terhadap berbagai penyakit.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah. Hadir sebagai narasumber utama, Dr. H. Edy Wuryanto, S.Kp, M.Kep, anggota Komisi IX DPR RI yang selama ini dikenal aktif dalam bidang kesehatan dan perlindungan sosial.
Turut hadir mendampingi, Gunawan Wahyu Nugroho, SKM, MKM dari Direktorat Surveilans dan Karantina Kesehatan, serta dr. Budi Widodo, M.Kes dari Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas 1. Keduanya memberikan penjelasan mengenai upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan kesehatan nasional, termasuk pentingnya karantina kesehatan dalam mencegah penyebaran penyakit menular.
Dari tingkat provinsi, hadir I Dewa Made Widaryana, SKM, M.Kes dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah yang menyoroti implementasi program Germas di wilayah Jawa Tengah serta dukungan pemerintah provinsi terhadap edukasi masyarakat di tingkat akar rumput.
Pemerintah daerah Blora juga memberikan perhatian besar terhadap kegiatan ini. H. Dasum, SE, MMA, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora, dan Handoko, S.ST., Ners., MKM, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, menyampaikan komitmen mereka untuk terus memperkuat program promotif dan preventif di bidang kesehatan masyarakat.
Anggota DPR RI Komisi IX Edy Wuryanto dalam sambutanya menyampaikan, “bahwa Germas bukan hanya program pemerintah, tetapi merupakan gerakan bersama seluruh elemen masyarakat untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kualitas hidup. ” Dengan rutin berolahraga, makan makanan bergizi, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, kita bisa menciptakan keluarga dan lingkungan yang sehat, “ujarnya.
Terkait kekarantinaan kesehatan, Edy yang merupakan mantan tenaga kesehatan, menjelaskan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi kedaruratan kesehatan. ” Pandemi covid-19 mengajarkan kita bahwa sistem karantina yang baik, ditambah dengan kesadaran masyarakat sangat penting untuk melindungi kesehatan publik. Oleh karena itu, edukasi ini menjadi bagian penting dari pencegahan, “pungkasnya.
Camat Kedungtuban Rajiman sebagai tuan rumah acara, menyampaikan apresiasi atas kehadiran para pejabat pusat dan daerah serta antusiasme warga yang hadir dalam kegiatan ini.
Sosialisasi Germas ini menjadi langkah strategis dalam membangun budaya hidup sehat di tengah masyarakat, sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan Indonesia yang lebih sehat, mandiri, dan berdaya tahan terhadap ancaman kesehatan.(RED-HB).